INDONEWSTV.COM - Mak-mak ( Ibu-ibu ) yang tergabung dalam Wirid Yasin Desa Batahan I Kecamatan BATAHAN KABUPATEN MANDAILING NATAL, SUMATERA UTARA mendesak Badan Permusyawaratan Desa ( BPD) dan Pemerintah Desa serta Penegak hukum ( Polisi) untuk melakukan penyisiran kegiatan maksiat terutama Narkoba yang dinilai sudah meraja lela di desa Batahan I yang sudah banyak menelan korban terutama generasi dan juga berefek kepada kenakalan dan tindakan pidana lainnya seperti pencurian.
Desakan ini disampaikan oleh mak-mak pada hari ini Sabtu, 30/07/2022 pukul : 16.35
WIB di depan Sekretariat desa Batahan I.
Desakan / orasi damai didampingi oleh Ketua BPD H Ramadhan A M Siregar yang juga langsung membacskan isi desakan mak-mak tersebut yang di sebelah nya turut hadir Wakil ketua BPD Najamuddin dan anggota BPD Seri Maulida serta Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa ( LPM Des ) M Ali Siregar.
Karmila Batubara yang mewakili mak-mak dengan lantang menyampaikan : Tolong kami bapak dan ibu, anak kami sudah banyak korban di desa Batahan I ini. Kami tidak berdaya.
Pemerintah dan BPD serta LPM desa kami sudah berbuat maksimal dengan himbauan lisan serta tulisan juga mengundang dan mendatangi masyarakat yang dianggap bisa membantu upaya agar Narkoba dan judi serta penyakit masyarakat (PEKAT) lainnya termasuk pencurian tidak ada lagi di desa Batahan I khusus nya umumnya di wilayah Kabupaten Mandailing Natal.
Kami mintak dari lima desakan kami itu yang paling kami prioritaskan.
Ibu ketua Tim Penggerak PKK desa Batahan I Lelitriana, S Pd didampingi kepala desa dan perangkat desa menyambut baik aspirasi desakan mak-mak tersebut katanya
" Kita akan lebih maksimal lagi mendorong agar harapan ibu-ibu tercapai dengan tidak adanya lagi Narkoba, judi dan penyakit masyarakat lainnya didesa Batahan I
Kami yakin dengan kehadiran kita (ibu-ibu) yang mendesak pemerintah serta BPD dan LPM agar mendorong Polisi bertindak cepat, kita yakin Narkoba dan Judi, Pencurian dan penyakit masyarakat lainya tidak ada lagi dan Peraturan desa yang sudah ada serta peraturan lain tidak dilanggar oleh seluruh masyarakat desa Batahan I khususnya
Saya minta perwakilan ibu-ibu 5 orang untuk mendampingi kita Pemerintah Desa, BPD dan LPM untuk mendesak Penegak hukum tentu dengan jenjang dari tingkat kecamatan dahulu yaitu melalui Bapak Camat untuk bersama dengan Danramil-20 Batahan mendampingi kita menemui Bapak Kapolsek.
Ketua Tim Penggerak PKK Desa Batahan I melalui media ini berharap kepada yang terhormat Bapak Bupati dan Ibu wakil Bupati melalui Bapak Camat serta Bapak Kapolres melalui Bapak Kapolsek kami mohon agar harapan kami ibu-ibu terkabulkan, terlebih Bapak Bupati dan Ibu Wakil Bupati yang Jargonnya Madina Bersyukur Madina Berbenah, papar ketua Tim Penggerak PKK.
Setelah mendapat jawaban yang santun dan damai dari ketua BPD, Kepala Desa dan Ibu Ketua Tim Penggerak PKK, ibu-ibu bubar dengan tertib atas arahan ketua BPD ibu-ibu pulang kerumah masing-masing untuk Sholat Magrib.
Hendri Syahputra