Kapolda Sumbar Launching Gerakan Pangan Murah, Wujud Polri Hadir Untuk Masyarakat


Indonewstv co.id
TBNews Sumbar - Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kapolda Sumbar) Irjen Pol Gatot Tri Suryanta turut menghadiri acara kick off peluncuran Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak secara daring melalui Zoom bersama Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, pada Kamis (14/8) yang dilaksanakan di Mako Brimob Polda Sumbar. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri bersama Perum Bulog untuk menstabilkan harga pangan, khususnya beras, di tengah lonjakan harga yang melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) di berbagai daerah.

Pada kesempatan yang sama, Kapolda Sumbar dalam sambutannya saat launching gerakan pangan murah Polri Untuk Masyarakat dalam sinergitas Polda Sumbar dengan Bulog Provinsi Sumbar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud hadirnya Polri untuk masyarakat.

"Gerakan pangan murah ini adalah dalam rangka untuk menjaga stabilitas pasokan harga pangan, Jadi tidak ada lagi,  beredar beras dengan harga di luar harga eceran tertinggi," ujar Kapolda Sumbar. 

Lebih lanjut Kapolda Sumbar menjelaskan, Sumatera Barat masuk zona 2,  jadi harga tertinggi Beras itu Rp.13.100  untuk medium. Ini adalah salah satu program bapak presiden Prabowo Subianto. Melalui asta citanya untuk kepentingan masyarakat, sehingga masyarakat yang berpenghasilan rendah tidak lagi mendapatkan harga-harga yang di luar sana itu yang tidak terjangkau.

"Jadi Polri hadir ke masyarakat salah satunya ini adalah bentuk reel, bagaimana masyarakat bisa menikmati dengan harga pangan murah ini, ada beras,minyak, dan telor, jadi ini sangat membantu masyarakat, " tambah Kapolda Sumbar.

Untuk stock yang disiapkan, Polda Sumbar telah kerjasama dengan pimpinan wilayah Bulog Sumatera Barat total Beras yang akan disiapkan sampai dengan Desember itu 15.000 ton,  jadi kita per hari itu diupayakan bisa menyalurkan minimal 200 ton per hari. Polda yang memiliki 19 Polres dan Polresta dan dengan 157 Polsek,  di samping mobile dan juga stasioner.

"Kami juga akan membuka layanan WhatsApp jadi masyarakat tidak perlu hadir ke tempat titik-titik lokasi pangan murah, tapi cukup nanti WhatsApp kepada polisi, maka polisi akan hadir memberikan bentuk bahan pangan yang dipesan dan kita berikan pada masyarakat, jadi kita akan lebih melayani lagi sehingga masyarakat tidak jauh-jauh mendatangi ke lokasi-lokasi pangan murah," jelas Kapolda Sumbar.

Adapun kriteria penerima gerakan pangan murah ini diutamakan semua masyarakat dengan berpenghasilan rendah.
Sementara itu Kepala Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Sumbar, Darma Wijaya, mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya mensupport segala kebutuhan pangan, mulai dari beras hingga gula.

"Stok beras di Sumbar tersedia, masyarakat tidak usah panik. Saya mengapresiasi Kapolda Sumbar dalam program Gerakan Pangan Murah ini, karena merupakan program Asta Cita bapak Presiden Prabowo Subianto.

Dukungan juga datang dari Kepala Dinas Pangan Provinsi Sumbar Iqbal Ramadi Payana, mengatakan akan menambah beberapa komuditi seperti cabe, bawang dan komuditi lainnya.

"Dengan adanya kegiatan Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat membuat harga pangan di pasaran menjadi stabil," katanya.

Kabid Humas) Polda Sumber Kombes Pol Susmelawati Rosya, menambahkan bahwa Gerakan Pangan Murah ini adalah langkah strategis Polri bersama Perum Bulog untuk menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras, di tengah tantangan kenaikan harga yang melebihi HET. 

Turut hadir dalam kegiatan itu, jajaran Forkopimda, pimpinan Bulog wilayah Sumbar, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Solihin,  Irwasda Polda Sumbar Kombes Pol Guritno Wibowo dan pejabat utama Polda Sumbar serta undangan lainnya. (Tim
Selamat datang di Website www.indonewstv.co.id, Terima kasih telah berkunjung.. By PT. MEDIA INDO ABADI_2020