Indo news Rabu 30 april 2025 padang pariaman.
Nagari pilubang kecamatan sungailimau kabupaten padang pariaman mengadakan Sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkoba, laka lantas dan balap liar di kantor Nagari pilubang pada hari rabu 30 april 2025,kegiatan ini di dipasilitasi oleh wali nagari pilubang yaitu bapak Asrul,S.pd.M.Si yang sumber dananya dari dana desa.
Acara sosialisasi ini dibuka langsung oleh bapak camat atau yang mewakili pada jam 10 pas, camat atau yang mewakili sangat mengapresiasi kegiatan ini,karana nagari pilubanglah yang pertama mengadakan kegiatan ini dari banyak nagari yang ada di kecamatan sungai limau kabupaten padang pariaman ujarnya.
Pada kegiatan sosialisasi ini menghadirkan narasumber yaitu,kasat narkoba polres pariaman(IPTU Darmawan SH) ,kasat lantas polres pariaman yang diwakili (IPTU Edi)dan kapolsek sungailimau (IPTU IDHAM).
Polres pariaman memberikan penyuluhan hukum terkait lalu lintas dan bahaya narkoba pada warga di nagari pilubang, Kecamatan sungailimau, Kabupaten padang pariaman, pada Rabu 30 April 2025, sekitar pukul 10.00 Wita, bertempat di kantor Negeri pilubang.
Kapolres pariaman IPTU Darmawan menyebut, kecamatan sungai limau saat ini telah masuk dalam zona merah peredaran narkoba. Dia mengingatkan bahwa generasi muda memiliki peran penting sebagai penerus bangsa. Untuk itu Polres Pariaman berkomitmen memerangi peredaran narkoba secara tegas sesuai hukum yang berlaku.
“Kami tidak ingin generasi muda hancur karena narkoba. Jangan coba-coba dengan narkoba karena kami akan menindak tegas tanpa toleransi,” Kata IPTU Darmawan, Rabu 30 April 2025.
Darmawan menjelaskan, kenakalan remaja mencakup segala perbuatan yang melanggar aturan di masyarakat. Dimana faktor penyebab kenakalan remaja meliputi pengaruh keluarga, pergaulan, dan individu itu sendiri. Contoh kenakalan remaja yang disoroti yakni, penyalahgunaan narkoba, pornografi, seks bebas, balap liar, dan tawuran.
Adapun dampak negatif narkoba dari berbagai aspek yakni, kerusakan kesehatan, kehilangan kesempatan, dan rusaknya hubungan sosial. Selain itu, dampak pada keluarga yakni, kehilangan kepercayaan, rusaknya hubungan keluarga, dan beban ekonomi. Serta dampak pada masyarakat yakni, kerusakan properti, ancaman keselamatan publik, dan beban sosial.
Sebagai langkah pencegahan, pihaknya berupaya meningkatkan peran masyarakat melalui pemberdayaan di lingkungan sekolah, kampus, instansi pemerintah/swasta, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemuda. Sosialisasi dan penyuluhan terus digalakkan, serta dilakukan koordinasi dengan BNN Kabupaten padang pariaman untuk program rehabilitasi bagi pecandu dan dengan Kejaksaan untuk menuntut hukuman maksimal bagi pelaku tindak pidana narkoba.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres pariaman, atau yang mewakili bapak IPTU EDi turut menjelaskan terkait penyebab kecelakaan lalu lintas yang meliputi, kelelahan, mengantuk, pengaruh alkohol, penggunaan ponsel, kondisi kendaraan tidak layak pakai, kerusakan infrastruktur dan faktor alam.
Selain itu, kapolsek sungailimau bapak IPTU IDHAM menekankan pentingnya keselamatan berlalu lintas, termasuk memastikan kelayakan kendaraan, menggunakan helm, menghindari alkohol atau obat-obatan, mengurangi kecepatan, dan membudayakan etika berlalu lintas yang baik.
“Kami mengajak generasi milenial untuk berperan aktif dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan menjadi teladan di jalan dan menyebarkan informasi mengenai bahaya berkendara secara ugal-ugalan,” Tandas dia.
Reporter : ade nofriadi chandra
