INDONEWSTV.CO.ID - Kebakaran hebat yang menghanguskan belasan rumah yang terbakar di Jalan Bromo Medan pada Kamis malam (19/1). Selain rumah terbakar, beberapa orang juga menjadi korban dan dilarikan ke rumah sakit.
Kepala Bidang Pemadam, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan, Irsan Nasution mengatakan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 22.40 WIB setelah mereka menurunkan 12 armada mobil pemadam ke lokasi kejadian.
"Api berhasil dipadamkan 22.40 WIB dan ada 12 armada kita turunkan," kata Irsan Nasution saat dijumpai di lokasi kebakaran, Kamis.(19/1/23)
Irsan menyebutkan 11 rumah terbakar akibat kebakaran tersebut. Yang terdiri dari 11 rumah kontrakan dan satu rumah pemilik kontrakan.
"Untuk rumah yang terbakar ada 11 rumah kontrakan dan satu rumah induk", sebutnya.
"Ada satu petugas yang terluka terkena seng, itu juga sudah dibawa ke rumah sakit, dan sedangkan untuk penyebab kebakaran masih akibat hubungan arus pendek", imbuhnya.
"Sehingga memakan korban luka bakar berat dan ringan sekitar empat (4) orang warga yang langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat", ungkapnya lagi.
Amatan awak media yang bertugas di lokasi, pada pukul 21.05 WIB api terus membara dan membakar material rumah tersebut. Sekitar lima mobil pemadam kebakaran diturunkan untuk memadamkan api.
Ratusan warga berkumpul di sekitar lokasi kebakaran. Berdasarkan penjelasan warga, kobaran api sudah satu jam lebih, kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 20.00 WIB.
"Sekitar pukul 20.00 WIB tadi lah bang api mulai marak", kata Anto di lokasi kebakaran.
Kebakaran itu juga mengakibatkan arus lalu lintas di Jalan AR Hakim macet karena simpang Jalan Bromo ditutup.
Pantauan lanjut di lokasi, Kamis pukul 21.25 WIB, warga menutup simpang menuju Jalan Bromo menggunakan ranting pohon. Selain itu, nampak sejumlah pria menghalau para pengendara yang ngotot ingin melawati jalan itu.
Akibat simpang tersebut ditutup, terjadi kemacetan di Jalan AR. Hakim menuju Jalan Halat. Kemacetan itu juga disebabkan karena para pengendara memperlambat kendaraannya untuk melihat kebakaran.(Red/Joe)Reporter Tono
